Facebook dan twitter. Siapa tak kenal dengan dua jejaring social
yang ini. Hampir semua orang memiliki salah satu atau bahkan keduanya dan aktif
menggunakannya. Tak bisa dipungkiri keberadaan jejaring social semacam ini
memberikan banyak manfaat bagi penggunanya. Mulai dari alat menjalin
silaturahmi, promosi produk sampai mendapatkan berbagai macam informasi.
Ada baik sudah barang tentu ada buruknya. Dibalik segudang manfaat
facebook dan
twitter. Kita juga perlu mewaspadai bahaya
dibalik Facebook & Twitter. Kita mungkin tidak menyadari bahwa
bersosialisasi melalui jejaring social semacam facebook dan twitter memeberikan
resiko yang kurang baik terhadap diri kita dan orang lain.
*Menjadi korban kejahatan.
Mungkin kita pernah mendengar tentang kasus penculikan, pemerasan
atau bentuk kejahatan lain yang diawali dari jejaring social. Hal ini amat
sangat mungkin menimpa diri kita. Selektif dalam memilih teman dan selalu waspada serta tidak mudah percaya dengan
orang lain menjadi solusi yang cukup ampuh untuk menghindari menjadi korban
cyber crime. Ingat!, dunia maya penuh dengan kebohongan.
*Privacy terganggu.
Banyak orang menjadikan media jejaring social sebagai pelampiasan
dari segala masalah yang mereka hadapi. Mereka tak segan-segan meng-update
status atau me-tweet unek-unek yang mereka rasakan saat itu, tanpa menyadari
bahwa status atau tweet yang mereka share di jejaring social bisa disaksikan
dan dibaca oleh ratusan bahklan jutaan orang. Jutaan orang akan tahu saat itu juga kalau anda sedang sedih,
bĂȘte, sedang galau, bimbang atau bahkan tahu masalah yang anda hadapi yang
sesungguhnya itu menjadi privacy anda. Berhati-hatilah dalam meng-update status
atau me-tweet karena anda tidak bisa menjamin bahwa semua orang yang membaca
status anda memiliki niat yang baik. Orang-orang jahat bisa saja memanfaatkan
situasi yang anda hadapi untuk sekedar meneror atau bahkan melakukan kejahatan
terhadap anda. Apalagi jika
status anda dilengkapi dengan informasi yang lengkap seperti lokasi keberadaan
anda dengan menggunakan facebook places misalnya.
*Mencemarkan nama baik.
Pengguna jejearing social sangat rentan menjadi korban pencemaran
nama baik. Penyebabnya macam-macam. Bisa dari foto-foto atau dokumen yang anda
upload yang disalahgunakkan oleh orang lain (hacker) yang berhasil membobol
akun anda. Atau mungkin hacker yang berhasil membobol akun anda membuat status
atau berkomentar dengan kata-kata kotor dan menyinggung pihak lain/.
*Menjadi tersangka kasus kejahatan.
Status atau tweet yang anda posting bisa saja menyinggung perasaan
orang lain ataupun golongan. Inilah yang membawa anda menjadi tersangka karena
dilaporkan dengan tuduhan mencemarkan nama baik atau melakukan tindakan yang
tidak menyenangkan orang lain. Oleh sebab itu berhati-hati dan bijaklah dalam
meng-update status atau memberikan komentar terhadapa status orang lain.
*Terasing dari kehidupan nyata.
Banyak pengguna jejaring social yang betah/menghabiskan waktu di
depan computer /laptop atau bergerilya dengan handpone mereka dibandingkan
bersosialisasi dengan teman atau tetangganya. Hal ini memungkinkan pengguna
jejaring social terasing dari kehidupan nyata dan lingkungan karena lebih
memilih berinteraksi dengan orang lain melalui computer atau hp.
0 comments:
Post a Comment